Thursday, December 11, 2014

Cita-Cita Menjadi IT Forensik

Nama saya Muhammad Rasyid. Di zaman manusia modern saat ini, kejahatan yang terjadi pun sudah semakin canggih. Barang bukti kejahatan juga sudah tidak hanya berupa benda fisik lagi, namun bisa dalam bentuk digital. Banyak sekali kejahatan-kejahatan IT yang tidak tersentuh oleh polisi saat ini karena para penjahat telah lebih maju selangkah ke depan. Banyak sekali kejahatan-kejahatan yang pada akhirnya tidak berhasil dibuktikan karena buktinya bukan berupa benda fisik.

Indonesia adalah salah satu negara berkembang yang masih minim IT dalam melacak kejahatan. Untuk itu, negara kita ini membutuhkan seorang IT FORENSIK yang dapat melacak jejak-jejak kejahatan cybercrime. IT Forensik juga dapat mengimplementasikan bukti-bukti digital kejahatan menjadi sesuatu yang dapat diterima oleh pengadilan. IT Forensik adalah polisi di bidang IT, yang memberantas kejahatan-kejahatan melalui IT.

Kekuatan saya adalah saya membenci kejahatan. Menjadi seorang IT Forensik adalah cara yang ampuh untuk memberantas kejahatan di zaman modern ini. Dengan menjadi lulusan Teknik Informatika ITS, saya berkesempatan besar untuk bisa menjadi seorang IT Forensik.

Kelemahan saya adalah saya mudah goyah oleh kondisi. Seorang pembela kebenaran seharusnya tetap tegar dan teguh dalam kondisi apapun. Apalagi dengan pesatnya kemjaun teknologi, ini akan menjdai hambatan terbesar karena dengan semakin canggihnya IT semakin bermacam-macam pula jenis kejahatan.

Usaha yang dapat saya lakukan saat ini adalah mempelajari pasal-pasal dan hukum-hukum penyalahgunaan IT. Dan juga tak lupa untuk terus mengikuti perkembangan global, agar tidak tertinggal oleh kriminal-kriminal yang juga semakin canggih.

Nama : M. Rasyid
NRP   : 5114100101

0 komentar:

Post a Comment