Cita-cita? Hmm. Jujur
saja awalnya saya masih bingung dengan cita-cita saya. Karena saya termasuk
orang yang easy going jadi saya tidak
terlalu memikirkan hal tersebut. Tetapi karena tugas STI ini terpaksa saya
harus memikirkan ulang tentang cita-cita saya hehe. Waktu TK dulu cita-cita
saya adalah menjadi polisi. Jauh sekali kan dengan bidang yang saya tekuni sekarang.
Tetapi pada saat SMP ketertarikan saya mulai bergeser ke bidang IT. Entah kenapa
saya mulai menggemari bidang ini. Saya mulai sering mencari informasi berbagai
hal tentang IT seperti gadget keluaran terbaru di antaranya HP, laptop, prosesor,
VR, dll. Semua hal yang berbau teknologi pasti saya akan merasa suka dan
bersemangat untuk mengetahuinya lebih lanjut. Bahkan hal ini berlangsung hingga
sekarang saya kuliah di Informatika ITS ini. Nah dari situlah akhirnya setelah
berpikir keras selama 7 hari 7 malam, akhirnya saya tahu cita-cita saya apa.
Jeng jeng jeng dan inilah dia cita-cita saya yaitu menjadi seorang Mobile App
Developer. Berikut akan saya ulas tentang cita-cita saya tersebut di bawah ini.
Monggo dibaca :)
1. Alasan Utama
Sejak android mulai
populer saya pun tidak ketinggalan untuk juga menggunakan smartphone android. Saya
pun dibuat kagum sejak menggunakannya. Karena semua kebutuhan sekolah saya
hampir semua terpenuhi dalam bentuk aplikasi-aplikasi yang ada di dalamnya. Ditambah
lagi terdapat Playstore yang mana kita dapat mengunduh aplikasi tambahan yang
kita perlu bisa dengan gratis. Tetapi dibalik kekaguman saya itu terdapat
pertanyaan yang begitu banyak di benak saya. Bagaimana caranya aplikasi itu
bisa berjalan? Bagaimana cara membuatnya? Alat apa yang dipakai untuk membuat
aplikasi tersebut? Kenapa bisa aplikasi itu ada? Dan masih banyak lagi. Akhirnya
seiring waktu semua pertanyaan itu mulai terjawab hingga saya kuliah di
Informatika ini. Saya merasa suka untuk mengetahui lebih lanjut tentang bidang app
development ini. Jadi saya merasa cocok untuk bekerja menjadi Mobile App Developer.
Juga tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini
pengguna smartphone jauh lebih banyak daripada pengguna laptop atau PC. Jadi
jelas saja, hal ini membuat permintaan kebutuhan profesi Mobile App Developer
melesat tinggi. Apalagi di Indonesia orang-orang yang ahli pada
bidang ini juga masih sedikit. Sehingga peluang kerjanya pun otomatis masih
cukup tinggi pula.
2. Kelebihan Saya
Saya termasuk orang
yang mudah diajak kerja sama. Saya selalu open minded dan menganggap setiap
pemikiran orang itu menarik untuk dipelajari. Sehingga untuk bekerja di dalam
tim saya selalu siap. Logika saya juga cukup bagus, mengingat pekerjaan ini
memerlukan logika yang bagus. Saya juga tipe orang yang pantang menyerah dan
akan bersungguh-sungguh saat mengerjakan sesuatu.
3. Kekurangan Saya
Saya orangnya cenderung
introvert. Terkadang saya merasa takut untuk mengutarakan ide dan pendapat saya
kepada orang lain. Saya juga termasuk orang yang pemalas dan suka menunda-nunda
pekerjaan.
4. Kesempatan Saya
Saat ini saya kuliah
di Informatika ITS. Tentunya banyak kesempatan yang ditawarkan disini untuk
saya mengejar cita-cita saya tersebut. Banyak klub-klub di internal Informatika
ini yang dapat menunjang kemampuan saya. Seperti klub CP yang telah saya ikuti
yang dapat semakin mengasah logika saya. Selain itu saya bisa menggali
informasi ke kakak tingkat disini yang punya cita-cita sama seperti saya atau
bahkan alumni yang sudah bekerja sebagai Mobile App Developer.
5. Hambatan
Dengan jadwal
kuliah yang cukup padat terkadang saya merasa kesulitan untuk membagi waktu
untuk sekedar mulai belajar otodidak tentang app development. Ditambah lagi dengan
tugas-tugas kuliah yang dibebankan kepada saya lumayan banyak.
6. Strategi
Hal pasti yang
sudah saya lakukan sejauh ini adalah mengikuti club CP. Dimana itu untuk
mengasah logika saya. Saya juga akan berusaha membagi waktu sebaik mungkin
seperti kapan waktunya mengerjakan tugas kuliah, belajar untuk kuliah, dan
belajar tentang app development. Saya juga akan mulai sering berkunjung ke lab-lab
di Informatika yang sekiranya dapat mengasah kemampuan saya. Sehingga saya pastinya
akan membuat skala prioritas. Mana saja yang tidak terlalu perlu untuk saya
ikuti dan yang perlu saya ikuti dan lakukan untuk semakin mengasah kemampuan saya
agar nantinya cita-cita saya untuk menjadi Mobile App Developer ini dapat tercapai.
7. Alternatif Jika Mimpi Saya Tidak Tercapai
Jikalau impian saya ini tidak tercapai cukup banyak alternatif yang ada
di benak saya. Seperti menjadi dosen salah satunya. Bisa juga menjadi dosen
tapi sambil membuka lahan bisnis online. Atau terakhir menjadi karyawan
perusahaan IT besar seperti Google, Microsoft, IBM, dll.
Nama : Bima Satria Ramadhan
NRP : 05111740000081
Kelas : STI C
Nama : Bima Satria Ramadhan
NRP : 05111740000081
Kelas : STI C
0 komentar:
Post a Comment