Sudah bukan rahasia lagi kalau saya adalah seseorang yang
sering tersesat. Bisa dibilang ini kelemahan terbesar saya. Jangankan di
Surabaya kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia, di kota kecil
Probolinggo yang jarak antar perbatasan timur ke barat bisa ditempuh hanya
dengan 15 menit pun saya sering tersesat. Bahkan di kampus saya
sendiri Teknik Informatika ITS saya pernah tersesat. Saat itu saya ingin menuju
Laboratorium Pemrograman 2 di lantai 3, saya menaiki tangga satu persatu dengan
membawa laptop di tangan, sehingga setelah sampai di depan ruangan dengan
percaya diri saya mendorong pintu menggunakan punggung, dan betapa terkejutnya
saya saat berbalik badan laboratorium yang seingat saya paling luas di jurusan
menjadi sempit sekali. Setelah beberapa saat barulah saya tersadar ternyata ruangan
yang saya masuki adalah Laboratorium Algoritma dan Pemrograman, laboratorium yang
berada tepat di sebelah Laboratorium Pemrograman 2. Beruntung saat itu
laboratorium tersebut dalam keadaan kosong sehingga tidak ada yang tahu
kejadian ini sampai saya mempublis artikel ini. Itulah kebiasaan buruk saya, susah menghafal sebuah tempat.
Karena kebiasaan buruk seperti itulah
alat penunjuk jalan menjadi sangat berarti bagi saya. Salah satu alat tersebut
adalah aplikasi Google Maps di Android. Aplikasi ini sangat membantu bagi saya, apalagi setelah saya menjadi
mahasiswa di Surabaya. Kisah menarik tentang penggunaan Google Maps saya alami
ketika melakukan perjalanan dari Probolinggo ke Surabaya untuk memindahkan
barang ke rumah kos. Beberapa hari sebelum berangkat orang tua saya berulang
kali bertanya apakah saya masih ingat tempat tersebut, saya pun menjawab dengan
yakin jika saya sangat ingat agar mereka tidak khawatir. Karena saya hanya
pernah satu kali ke tempat kos itu, sebenarnya saya ragu kami tidak akan sampai
ke tempat tujuan tanpa tersesat. Satu hal penting layanan Google Maps membutuhkan
koneksi internet dan saya harus mengaktifkan
GPS di Android. Demi membuktikan kepada orang tua saya, sebelum
berangkat saya mengisi paket data seluler sejumlah 4GB untuk menggunakan Google
Maps. Saya pun menyalakan Google Maps dari tol Sidoarjo.
Aplikasi
Google Maps benar-benar membantu saya dengan berbagai fitur yang tersedia.
Fitur-fitur tersebut anatara lain:
1.
“My Location”, tombol yang ada di Aplikasi
ini yang jika disentuh, maka otomatis akan menampilkan lokasi kita dipeta. Hal
ini tentunya sangat bermanfaat saat kita bepergian ke kota yang pertama kali
kita kunjungi atau kita tidak familiar dengan kota tersebut.
2.
“Direction” adalah layanan yang
terintegrasi dengan Google maps untuk menunjukan jalan dari tempat kita saat
ini sampai tempat tujuan.
3.
“Layer” adalah lapisan dalam peta
yang bisa kita pilih, misalkan menampilkan layer sattelite, atau terrain,
gampangnya fitur ini digunakan untuk berpindah tampilan peta.
4.
“Place” adalah layanan berbasis
Google maps untuk mencari lokasi Hotel, restoran, SPBU, ATM dan tempat hiburan. Yang menarik dari Place adalah teringerasinya aplikasi ini dengan maps,
direction.
5.
“Navigation” adalah fitur google
maps di Android untuk memandu pengendara mobil saat menuju lokasi tertentu.
Dengan navigation, anda akan dipandu “Turn by turn” untuk setiap belokan jalan,
bahkan informasi kemacetan dan jalan alternatif juga disediakan di layanan ini.
Dengan
aplikasi ini saya bisa sampai ke rumah kos tanpa tersesat sedikitpun. Saya
sangat terbantu dalam perjalanan, walaupun saya harus kehilangan kuota paket
data seluler sebanyak 2GB dalam waktu satu jam.
Arij Nafi'atul Mashuda
5115100013
misalnya nanti hp kita tiba-tiba offline (tidak ada sinyal) , navigasinya masih bisa dibuka atau engga ?
ReplyDeletePengalaman, saya pernah menggunakan salah satu fitur yakni navigasi sebagai penunjuk arah. mungkin karena bug atau semacamnya saya ditunjukkan dengan lokasi yang tidak seharusnya. pada saat itu saya berpikir itu lokasi yang saya inginkan. 30 menit berkendara di jalan, akhirnya saya sampai di tujuan. Tapi saya kesal karena lokasi yang diberikan pada fitur navigasi tidak sesuai yang kuinginkan. Saya ingin mengecek ulang navigasinya, namun karena ketidakberuntunganku hp saya lowbat hingga akhirnya mati. maka dari itu, akhirnya saya berkendara di jalanan yang asing bagi saya dengan hp yang tidak hidup tanpa arah tujuan yang jelas selama kurang lebih satu jam hingga akhirnya saya menemukan jalan pulang.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletesaya punya pengalaman dengan Gmaps ini, pada suatu hari saya ingin pergi ke Mall, namun saya belum terlalu hafal dengan lingkungan disekitar kota ini. lalu saya mencoba menggunakan google maps ini. sudah 30 menit saya jalan dengan melihat google maps berkali-kali, namun saya tidak menemukan jalan yang jelas. aplikasi ini menunjukkan saya beberapa jalan pintas melewati perumahan di gang-gang kecil. saya mengikutinya hingga ke jalan terdalam, namun saya menemukan jalan buntu. dan saya kesal lalu saya mencoba untuk mencari sendiri tempat tersebut dan saya pun menemukannya. ternyata tempat tersebut ada di belakang perumahan itu, hanya saja jalan yang ditunjukkan dengan google maps terlalu kompleks, saya hanya cukup mengikuti jalan biasa dengan mudah.
ReplyDeleteaplikasi yang sangat membantu saya ketika saya diluar kota atau mau berpergian keluar kota.. nice gan.. harus punya aplikasi ini gan kalau anda tidak tau arah jalan :) mantap aplikasi (y)
ReplyDelete